Sistem Perekonomian Sosialis dan Kapitalis

Sistem perekonomian yang ada di Indonesia ada dua, yaitu sistem perekonomian sosialis dan juga sistem perekonomian kapitalis. Sistem perekonomian sosialis yaitu bertujuan untuk mengehendaki semua aktivitas ekonomi menjadi tanggung jawab pemerintah, oleh karena itu jelas saja peran pemerintah dalam perekonomian ini sangat besar.

Sedangkan untuk perekonomian kapitalis yaitu suatu sistem perekonomian yang menghendaki adanya sebuah kebebasan individu dan tidak akan membenarkan pengaturan yang di bawahi oleh pemerintah. Akan tetapi untuk kedua sistem tersebut jelas juga akan memiliki sebuah kekurangan dan juga kelebihanya tersendiri.

Sedangkan untuk yang sedang anda lihat saat ini kebanyakan bukan sistem perekonomian yang sosialis atau juga yang kapitalis, akan tetapi merupakan gabungan dari kedua sistem tersebut.

Upaya Pemerintah dalam Bidang Ekonomi

Untuk  peran pemerintah sendiri dalam hal ini bisa di ibaratkan seperti seorang kepala rumah tangga yang berupaya bagaimana caranya untuk bisa mempertahankan serta mencari kondisi yang seimbang dengan adanya berbagai macam atau bahkan banyak sekali upaya upaya yang dilakukan.

Adapun upaya tersebut memiliki tujuan antara lain agar keseimbangan dari sebuah sistem perekonomian dapat memenuhi kebutuhan hidup para pelaku ekonomi yang jelas akan terdiri dari konsumen, produsen dan juga lembaga yang akan menunjang ekonomi di setiap saat.

Maka dari itu agar tujuan tersebut bisa tercapai maka perlu pula dilakukanya sebuah pemeliharaan atau pengadaan cadangan kebutuhan baik itu dari pangan, listrik, bahan bakar, dll dan juga devisa negara dalam jumlah yang cukup.

Tujuan Pembanguna Ekonomi

Tujuan dari adanya pembangunan ekonomi juga untuk bisa mencapai yang namanya tingkat kemakmuran yang lebih tinggi, sehingga dalam hal ini pemerintah bisa turut berperan aktif maupun pasif akan disesuaikan lagi dengan keadaan yang ada.

Bagi kaum klasik dapat mengatakan bahwa yang merupakan hal terpenting untuk pemerintah yaitu tidak mengerjakan aktivitas yang sudah jelas di kerjakan oleh sebuah individu. Sehingga pemerintah bisa membagi fokusnya untuk hal lain yang bisa menunjang kemajuan ekomoni dari segala aspek yang berbeda, agar tidak membuang buang waktu dan sia sia.