Pangkreas merupakan salah satu organ yang berfungsi dalam sistem pencernaan karena menghasilkan enzim yang akan membantu dalam proses pencernaan atau yang disebut juga sebagai fungsi eksokrin dan juga menghasilkan hormon atau yang disebut juga sebagai fungsi endokrin.
Pangkreas sendiri memiliki panjang sekitar 12 hingga 15 cm dengan lebar 4 cm dan terletak di perut bagian atas yang memanjang kea rah kiri dengan kepala pangkreas menempel pada duodenum atau usus 12 jari.
Enzim yang dihasilkan oleh pangkreas akan disalurkan ke duodenum melewati saluran pangkreas utama. Seperti yang disebutkan di atas bahwa pangkreas memiliki dua fungsi utama, yaitu fungsi eksokrin dan fungsi endokrin.
Berikut akan dijelaskan dengan lebih detail terkait dua fungsi tersebut.
1. Fungsi eksokrin
Setelah makanan melewati lambung, makanan akan menuju usus 12 jari. Nantinya usus 12 jari akan menghasilkan hormon kolesistokinin yang akan merangsang pangkreas untuk menghasilkan enzim atau getah pangkreas melaui duktus pangkreatikus.
Enzim tersebut dihasilkan oleh Asini atau kumpulan sel pangkreas. Getah pangkreas memiliki berbagai macam kandungan dimana masing-masing kandungan tersebut memiliki fungsi masing-masing yang berguna dalam proses pencernaan makanan.
1) NaCHO3
2) Lipase pancreas
3) Tripsinogen
4) Amilase pancreas
5) Enzim karbohidrase pankreas
2. Fungsi endokrin
Pulau angerhans memiliki peran dalam menjalankan fungsi endokrin pada pangkreas. Pulau Langerhans merupakan sel-sel kecil yang ada pada pangkreas dan memiliki banyak pembuluh darah.
Pulau Langerhans memiliki 4 jenis sel dimana setiap selnya menghasilkan hormon yang berbeda dan setiap hormon memiliki fungsi yang berbeda juga.
1) Sel alfa pankreas
2) Sel beta pankreas
3) Sel Gamma Pankreas
4) Sel delta pankreas
Secara umum getah pangkreas sebagai fungsi eksokrin memiliki tugas untuk menetralkan pH makanan yang akan masuk ke usus 12 jari sehingga makanan yang berada dalam usus 12 jari berada dalam kondisi basa.
Apabila makanan bersifat asam, maka makanan dapat melukai usus dan membuat enzim pangkres tidak dapat berfungsi. Dan getah pangkreas sebagai fungsi endokrin memiliki tugas untuk mensekresikan zat tertentu melalui pembuluh darah.
