Perbedaan daya dan usaha

Usaha dan daya adalah dua konsep dalam fisika yang memiliki implikasi yang sangat nyata dan praktis untuk kehidupan sehari-hari. Hubungan utama atau perbedaan antara keduanya adalah waktu. Usaha adalah jumlah energi yang diperlukan untuk memindahkan benda dari satu titik ke titik lain. Bayangkan memindahkan meja atau kursi dari ruang tamu Anda ke ruang makan Anda. Di sisi lain, daya adalah laju di mana energi dihabiskan.

Dalam contoh di atas, jika Anda mendorong benda perlahan, Anda mengerahkan sejumlah kecil daya, tetapi akan memakan waktu sedikit lebih lama. Jika Anda mendorong benda dengan cepat, Anda akan membutuhkan daya lebih banyak tapi menyelesaikan tugas yang sama dengan waktu lebih cepat. Sementara itu, usaha yang dilakukan pada benda akan sama bahkan jika orang yang mendorongnya diberikan lebih banyak usaha.

Salah satu daerah di mana kita melihat daya adalah dalam mobil. Mesin mobil dinilai dalam hal tenaga kuda yang mereka dapat hasilkan. Hal ini terkait langsung dengan kecepatan tertinggi kendaraan dan percepatan. Sebuah kendaraan dengan mesin yang lebih kecil tidak bisa menyamai kecepatan atau percepatan mesin lain yang lebih besar, tetapi masih bisa mengantarkan Anda ke mana Anda ingin pergi.

Daerah lain di mana daya dan usaha saling berhubungan yakni di rumah pada listrik dan peralatan listrik. Jika Anda melihat di balik peralatan Anda, Anda akan melihat rating daya dalam watt, satuan daya listrik. Jadi TV dengan dinilai 100 watt akan mengkonsumsi maksimum 100 watt untuk setiap detik saat dihidupkan. Ketika Anda mendapatkan tagihan listrik Anda, meskipun pemakaian memiliki satuan kilowatt-jam; konsumsi dari 1.000 watt selama satu jam. Jadi TV di atas akan berfungsi selama sepuluh jam untuk mengkonsumsi satu kilowatt-jam. Sebuah TV besar dengan daya 200 watt hanya akan mengambil setengah waktu untuk mengkonsumsi satu kilowatt-jam.

Dalam penggunaan aktual sehari-hari, orang lebih cenderung untuk menghadapi daya daripada usaha. Hampir semua perangkat menggunakan peringkat daya untuk menunjukkan seberapa banyak daya yang mereka butuhkan agar dapat berfungsi. Nilai untuk usaha menjadi kurang penting dan lebih sulit untuk berhubungan dengan di dunia nyata saat jumlah yang sebenarnya sangat bervariasi tergantung pada panjang penggunaan, jarak tempuh, dan sejenisnya.

Ringkasan:

  1. Daya adalah tingkat di mana usaha yang sedang dilakukan.
  2. Daya digunakan lebih sering daripada usaha.