Setiap DBMS memiliki empat komponen penting yang meliputi: bahasa pemodelan, struktur data, bahasa permintaan basis data, dan mekanisme transaksi. Bergantung pada tujuan sistem manajemen basis data, komponen-komponen ini dapat dirancang untuk fokus pada aspek produktivitas yang berbeda, tetapi semua akan bekerja dengan cara yang sama bila dibandingkan lintas implementasi.
Bahasa Pemodelan DBMS
Bahasa pemodelan DBMS memberikan definisi bahasa database yang di-host oleh DBMS. Ada sejumlah metode berbeda yang diambil melalui implementasi bahasa pemodelan yang termasuk menggunakan jaringan, relasional, objek, atau struktur hierarkis. Tidak peduli skema apa yang dipilih, tujuan utama dari bahasa pemodelan adalah untuk membangun kerangka kerja untuk database untuk berkomunikasi dengan DBMS dan untuk memungkinkan operasi yang akan dilakukan dalam sistem data.
Struktur Data Basis Data
Setiap DBMS memanfaatkan satu atau lebih struktur data untuk membantu mengatur data yang disimpan oleh sistem. Struktur data memungkinkan DBMS untuk menggunakan informasi yang disimpan dalam database tanpa merusak integritas data. Beberapa contoh umum informasi yang disimpan menggunakan fungsi ini dalam DBMS termasuk objek media visual, catatan atau profil individu, bidang dan definisi, dan file.
Bahasa Query Data Database
Elemen umum ketiga dari DBMS adalah bahasa permintaan data. Elemen sistem manajemen ini memastikan keamanan database dipertahankan melalui penerapan aturan yang menetapkan kapan informasi dapat ditambahkan ke sistem, penetapan hak istimewa dan hak akses ke sistem, dan memantau penggunaan informasi login. Bahasa permintaan data dirancang untuk bekerja dengan struktur data untuk memastikan bahwa itu hanya dapat memasukkan informasi yang relevan ke dalam database.
Mekanisme Transaksi
Elemen keempat dari DBMS adalah skema atau mekanisme untuk melakukan transaksi di seluruh sistem. Ini sangat penting untuk memungkinkan akses bersamaan ke database oleh lebih dari satu pengguna pada suatu waktu. Sistem transaksional juga mencegah manipulasi catatan tunggal pada saat yang sama oleh dua atau lebih pengguna serta menghalangi pembuatan dua atau lebih catatan dengan informasi yang sama.